 |
| Hiyayakko dengan topping daun bawang |
Tofu atau tahu adalah salah satu produk olahan kedelai yang banyak dikonsumsi masyarakat Jepang. Selain harganya murah dan mudah dijumpai, tofu sangat tinggi protein namun rendah kalori dan non kolesterol. Selain itu tofu juga mengandung zat besi, kalsium dan magnesium yang berguna bagi tubuh, harganya murah dan mengolahnya pun mudah.
History
Tofu biasanya terbuat dari fermentasi kedelai yang diambil sarinya, ada pula yang terbuat dari almond atau kacang hitam. Diperkirakan makanan ini ditemukan sekitar tahun 164 SM oleh Liu An, pangeran dinasti Han. Tofu kemudian menjadi makanan yang diproduksi dan dikonsumsi oleh masyarakat umum. Meski tofu yang dibuat pada masa itu tidak sama dengan jenis tofu yang ada pada masa sekarang, catatan dan puisi dari Dinasti Song dan Yuan memuat bahwa metode pembuatan tofu pada masa itu telah memiliki standar tersendiri.
 |
| Tofu atau yang kita kenal dengan tahu |
Makanan bertekstur lembut ini kemudian di bawa ke Jepang pada periode Nara (sekitar akhir abad ke-8), bersamaan dengan masuknya ajaran Buddha. Makanan ini mudah diterima oleh masyarakat karena merupakan sumber protein penting bagi para vegetarian. Pada periode Edo, tepatnya pada tahun 1782 diterbitkan pula buku berjudul Tofu Hyakuchin, buku yang berisi 100 macam resep tahu. Buku yang dikarang oleh Ka Hitsujin ini sangat populer bahkan sampai dibuatkan volume kedua. Pada masa sekarang ini sebagain besar masakan Jepang menggunakan tofu, sebut saja : yudofu (boiled tofu), miso shiru, agedashi tofu, tofu hambaagu, iri tofu (scrambled tofu), sukiyaki, mabo dofu, chanpuru dan lain sebagainya.
Hiyayakko
Saat musim panas tiba biasanya nafsu makan akan menurun. Orang cenderung akan mengonsumsi makanan yang lunak dan dingin. Salah satu jenis makanan yang memenuhi syarat-syarat tersebut adalah hiyayakko yang merupakan salah satu jenis olahan tofu. Hiyayakko juga dikenal dengan sebutan hiyakko atau yakko dofu. Dalam buku Tofu Hyakuchin disebutkan bahwa makananan ini sudah terkenal sehingga tidak dimasukkan ke dalam koleksi resepnya.
Bahan utama dalam membuat hiyayakko adalah tofu dingin. Tofu yang lazim digunakan ada dua macam, yaitu kinogoshi dofu atau tahu sutra yang memiliki tekstur licin dan lembut serta momen dofu alias tahu biasa. Tofu ini kemudian disajikan segar dengan topping di atasnya dan dimakan sebagai pendamping nasi atau sebagai cemilan saat minum bir.
Topping yang digunakanpun beragam, namun yang lazim dibuat adalah hiyayakko dengan topping irisan daun bawang ditambah parutan katsuobushi dan siraman shouyu. Variasi topping lainnya antara lain : daun aojiso (perilla), kulit jeruk yuzu, parutan lobak, irisan jahe myouga, jahe parut, irisan kacang okra, pasta plum dan mustard Jepang. Di Prefektur Ishikawa dan area Kansai, hiyayakko biasanya disajikan dengan topping mustard Jepang. Di Prefektur Yamagata hiyayakko disajikan dengan masakan lokal yang bernama dashi, dan ada pula yang menyajikan hiyayakko dengan topping kakiage atau tempura.
Source : Animonster, Wikipedia, Orange Page
02.46 |
Category:
Menu
|
2
komentar
